Penyunting: Abdul Wahab Dai
MAKASSAR -- Kota Sengkang di Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan yang selama ini kesohor sebagai Kota Santri, kini kota ini semakin mengukuhkan diri sebagai kota tujuan studi bagi para calon pelajar dan mahasiswa dengan hadirnya Unismuh di Kota Sutera. Tak pelak, kota ini melebarkan sayap sebagai Kota Pelajar.
Salah satu Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) di Sulawesi Selatan yakni Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kini resmi bergabung dengan Akademi Kebidanan (Akbid) Persada Wajo, sebuah PTS di Sengkang.
PTS milik persyarikatan Muhammadiyah ini bersama dengan Akbid Persada Wajo resmi menandatangani Berita Acara Penyatuan Institusi pada Rabu, 23 Oktober 2024 di Ruang Rektor Unismuh, Lantai 17 Gedung Iqra Unismuh Makassar dan dihadiri oleh pimpinan kedua institusi.
Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Rektor Unismuh, Dr. Ir. Abd. Rakhim Nanda, S.T., M.T., IPU. dan Ketua Yayasan Wahana Bakti Persada, Muh. Amin S., S.Sit., M.Pd. sebagai pemilik Akbid Persada Wajo. Langkah ini menandai babak baru dalam pengembangan pendidikan dan layanan kesehatan Unismuh Makassar.
Rektor Unismuh Abd. Rakhim Nanda menegaskan bahwa proses penyatuan ini akan membuka peluang untuk pengembangan lebih lanjut, termasuk rencana pendirian Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) di Kabupaten Wajo.
Selain rencana pembukaan PSDKU, prodi Kebidanan di Akbid Persada Wajo akan sepenuhnya bergabung di bawah Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Unismuh Makassar. Ini akan memperkuat layanan akademik dan kualitas pendidikan kesehatan di lingkungan Unismuh.
Sejalan dengan proses integrasi ini, seluruh dosen, karyawan, dan mahasiswa dari Akbid Persada Wajo akan menjadi bagian dari Unismuh Makassar. Tercatat terdapat 6 dosen tetap, 3 tenaga kependidikan, dan 29 mahasiswa yang kini berada di bawah naungan Unismuh. Selain itu, seluruh aset dan fasilitas kampus di Wajo juga telah resmi menjadi aset Unismuh.
Wakil Rektor II Unismuh Makassar Bidang Keuangan, Sumber Daya Manusia, dan Aset Prof. Dr. H. Andi Sukri Syamsuri, A.Md., S.Pd, M.Hum.--menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini dapat memperkuat komitmen Unismuh dalam memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan dan kesehatan di Sulawesi Selatan.
“Insya Allah, langkah ini akan memperluas cakupan layanan pendidikan dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” ungkapnya dalam sebuah siaran pers yang diterima media ini dari Humas Unismuh melalui Andi Sukri.
Proses penyatuan ini turut dihadiri Pimpinan Unismuh lainnya, seperti Wakil Rektor IV Dr. Mawardi Pewangi, Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUKS), Sahabuddin Nanda, M.M., Kabag Anggaran Dr. Ismail Badollahi, dan Kabag Verifikasi Muhammad Yamin, S.T.
Dengan adanya kesepakatan ini, Unismuh Makassar siap melangkah lebih jauh dalam mengembangkan akses pendidikan tinggi dengan membangun PSDKU dan memperkuat keunggulan program kesehatan di daerah-daerah.
Sumber Foto: Andi Sukri Syamsuri
