Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita
© Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Junaedi Mahasiswa Pascasarjana Farmasi Unimerz Makassar Perkenalkan Lontarak Pabbuura di Tiongkok

Admin
Rabu, 21 Agustus 2024 Last Updated 2024-08-21T17:05:03Z


Oleh Junaedi 

Mahasiswa Pascasarjana Farmasi, Universitas Megarezky Makassar

melaporkan dari Republik Rakyat Tiongkok


ZHUHAI, TIONGKOK-Junaedi, mahasiswa Pascasarjana Farmasi dari Universitas Megarezky (Unimerz) Makassar di Sulawesi Selatan, saat ini sedang berpartisipasi dalam kegiatan Pertemuan Ke-20 Konsorsium Dalam Rangka Internasionalisasi Obat-obatan Cina dan Penelitian Inovatif tentang Obat-obatan Alami di Zhuhai, Tiongkok.


Dalam acara yang berlangsung 20 hingga 22 Agustus 2024 ini Junaedi mempresentasikan Lontarak Pabbuura (ᨒᨚᨈᨑ ᨄᨅᨘᨑ), sebuah manuskrip pengobatan kuno Bugis di Sulawesi Selatan yang dianggap memerlukan eksplorasi lebih lanjut.



Lontarak Pabbuura merupakan bagian dari warisan budaya masyarakat Bugis yang telah ada sejak ratusan tahun lalu. Manuskrip ini memuat berbagai resep dan teknik pengobatan tradisional yang digunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Junaedi menjelaskan bahwa Lontarak Pabbuura berpotensi besar untuk diintegrasikan ke dalam pengobatan moderen, terutama karena kandungan dan metode pengobatannya yang unik dan beragam.


Konferensi ini menghadirkan para ahli, peneliti, dan praktisi dari seluruh dunia yang berbagi pengetahuan dan inovasi di bidang pengobatan alami. Junaedi sebagai satu-satunya perwakilan dari Indonesia mendapat kesempatan emas untuk menunjukkan kekayaan tradisi pengobatan lokal yang jarang dikenal di tingkat internasional. 



Presentasinya tidak hanya menarik perhatian peserta konferensi, tetapi juga membuka peluang diskusi yang mendalam mengenai aplikasi Lontarak Pabbuura dalam konteks pengobatan global.


Dalam sesi presentasinya Junaedi menguraikan metode-metode pengobatan yang tercatat dalam Lontara Pabbuura dan cara mengadaptasinya dengan teknik modern. Ia menekankan pentingnya memelihara dan mengembangkan pengetahuan tradisional ini agar tidak hilang seiring waktu. 



Dengan demikian Lontarak Pabbuura dapat berkontribusi pada pemahaman dan pemanfaatan herbal dalam pengobatan moderen.


Junaedi juga merupakan anggota Perkumpulan Tamalanrea Science and Researh Center yang merupakan perkumpulan untuk pengembangan pengetahuan lokal dan menggali potensi lokal, termasuk dalam dunia pengobatan.*



Tiongkok, 20 Agustus 2024


Penyunting: Abdul Wahab Dai

Sumber Foto: Junaedi

Berita Lainnya

Tampilkan

  • Junaedi Mahasiswa Pascasarjana Farmasi Unimerz Makassar Perkenalkan Lontarak Pabbuura di Tiongkok
  • 0

Terkini

test