Penulis: Abdul Wahab Dai, Andi Makkuraga, Gajahmada Harding
WAJO-Deklarasi perang terhadap narkotika, psikotropika dan bahan adiktif berbahaya lainnya digelar hari ini Selasa, 21 Maret 2023 di SMPN 1 Pitumpanua (eks SMP Siwa), Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan sebagai rangkaian Reuni Akbar IV IKA SMP Siwa 2023.
Acara yang dihadiri sekira 400-an pelajar dari berbagai sekolah dan madrasah ini berlangsung hikmad penuh makna. Sejak pagi para pelajar berbondong-bondong merapat ke kompleks SMPN 1 Pitumpanua. Selain pelajar tuan rumah, hadir para pelajar dari SMPN 2 Pitumpanua, SMPN 3 Pitumpanua, SMPN 4 Pitumpanua, SMPN 5 Pitumpanua, SMPN 1 Keera, SMKN 2 Wajo, dan MTs Muhammadiyah Jauh Pandang.
Kepala Badan Narkotika Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan Brigjen Pol. Drs. Ghiri Prawijaya, M.Th. dalam sambutannya menggambarkan pemakai narkoba sebagai "raganya sakit, jiwanya sakit".
Prawijaya menggambarkan secara umum tentang fluktuasi angka peredaran narkoba di Sulawesi Selatan yang naik turun.
"Prinsipnya adalah kita tidak memakai narkoba bukan karena tidak ada narkoba, tapi kita tidak memakai narkoba karena kita tahu narkoba berbahaya dan merusak," katanya di depan pelajar-pelajar dari Pitumpanua dan Keera.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo Ir. Armayani, M.Si. menghaturkan terima kasih kepada panitia yakni Ikatan Alumni SMP Siwa yang telah membantu pemerintah menyosialisasikan bahaya narkoba.
"Panitia memilih tempat yang tepat di Siwa karena Siwa tinggi transaksi narkobanya," kata Ketua IKA Unhas Wajo ini.
Armayani melanjutkan agar jangan sampai Wajo disebut sebagai Kota Santri akan tetapi juga pusat peredaran narkoba, demikian Armayani mengingatkan. Armayani mengakhiri sambutannya yang hadir mewakili Bupati Wajo dengan mengatakan bahwa menjauhi narkoba adalah untuk menghindari generasi yang hilang.
Pada kesempatan lain, anggota DPRD Kabupaten Wajo Elfrianto, S.T., M.I.Kom. memotivasi para pelajar dengan menyebut maju dan hancurnya suatu negara tergantung pada generasi mudanya. Kevin, sapaan akrab Elfrianto, mengajak generasi muda menjauhi narkoba untuk menciptakan generasi berkualitas, sehingga kelak bisa menjadi gubernur, menjadi kepala BNN, menjadi camat, atau mungkin menjadi anggota dewan seperti dirinya.
Pada acara ini digelar penandatanganan komitmen jauhi narkoba. Mereka yang bertanda tangan adalah Sekda Kabupaten Wajo Ir.Armayani M.Si mewakili Bupati Wajo, Elfrianto, S.T, M.Si. mewakili Ketua DPRD Wajo, Babinsa dari Koramil Pitumpanua-Keera Sertu Yamran mewakili Dandim 1406 Wajo.
Dari Mapolsek Pitumpanua hadir Iptu Johari mewakili Kapolres Wajo, Sekretaris Badan Kesbangpol Hj.Kurniana, S.Sos, M.Si. mewakili Kapala Kesbangpol Kab.Wajo, Camat Pitumpanua Drs. A. Cakunu, Ketua Komite SMPN 1 Pitumpanua Drs. H.M.Effendi, M.Si, Kepala SMPN 1 Pitumpanua Andi Makkuraga, S.Pd., M.Pd., guru-guru dan pelajar.
Ada pun isi deklarasi adalah "Siwa menyatakan perang melawan Narkoba". Penandatanganan spanduk deklarasi dipandu oleh Ketua MOI Sulsel Muslimin Dg. Rampa.
IKA SMP Siwa menggelar berbagai acara pada reuni abar tahun ini yakni sosialisasi bahaya narkoba, sunatan massal, pemeriksaan ibu hamil, buka puasa bersama, dan anugerah guru. Tampak hadir puluhan alumni SMP Siwa pada deklarasi siang ini.
